Teknik penilaian
non tes berarti melaksanakan penilaian dengan tidak menggunakan tes.
Tehnik penilaian ini umumnya untuk menilai
keperibadian anak secara menyeluruh meliputi:
-
Skala bertingkat (rating scale)
-
Kuesioner (questionair)
-
Daftar cocok (check-lish)
-
Wawancara (interview)
-
Pengamatan (observation)
-
Riwayat hidup
a.
Scala
bertingkat (rating cale)
Yang dimaksud dengan
skala bertingkat atau rating scala adalah tes yang digunakan untuk mengukur
kemampuan anak didik berdasarkan tingkat tinggi rendahnya penguasaan dan
penghayatan pembelajaran yang telah diberikan
b.
Kuesioner
Kuesioner
juga sering dikenal sebagai angket. Pada dasarnya, kuesioner adalah sebuah
daftar pertanyaan yang harus diisioleh orang yang akan diukur (responden). Dengan
kuesioner ini orang dapat diketahui tentang data/
Data diri,
pengalaman, pengetahuan tentang sikaf atau pendapatnya dan lain-lain.
Tentang macam
kuesioner, dapat ditinjau dari segi:
1. Ditinjau
dari siapa yang menjawab, maka ada:
a. Kuesioner
langsung
b. Kuesioner
tidak langsung.
2. Ditinjau
dari cara menjawab
a. Kuesioner
tertutup
b. Kuesioner
terbuka
c.
Daftar
cocok (check list)
Yang
dimaksud dengan daftar cocok adalah deretan pernyataan (yang biasanya
singkat-singkat), dimana responden yang dievaluasi tinggal membutuhkan tanda
cocok (v)ditempat yang telah disediakan.
Contoh:
Berikan tanda v yang sesuai dengan
pendapat saudara.
pendapat
pernyataan
|
penting
|
biasa
|
Tidak
penting
|
1. Melihat
pemandangan indah.
|
|
|
|
2. Olah
raga tiap hari
|
|
|
|
valign="top" width="215">
3. Melihat
film
4. Belajar
menari
5. Tulisan
bagus
6. Berkunjung
ke kawan
d.
Wawancara
(interview)
Wawancara
atau interview adalah suatu metode atau cara yang digunakan untuk mendapatkan
jawaban dari respoden dengan jalan tanya
jawab sepihak.
Wawancara dapat
dilakukan dengan 2 cara, yaitu:
1. Interview
bebas
2. Interview
terpimpin
e.
Pengamatan
(observation)
Pengamatan
atau observasi adalah suatu teknik yang dilakukan dengan cara mengadakan
pengamatan secara teliti serta pencatan sistematis.
Ada 3 macam observasi
1. Obserpasi
partisipan.
2. Pengamatan sistematis – non sistematis
3. Pengamatan eksperimental
Agar obserfasi itu efektif, guru perlu memperhatikan
petunjuk-petunjuk berikut ini:
1.
guru
harus mengetahui dengan jelas apa yang ingin diobservasikannya.
2.
Guru
hendaknya memperhatikan satu dua anak tertentu, sehingga pengamatannya lebih
intensif.
3.
Guru
harus mencatat hasil pengamatanya dengan obyektif, yakin sesuai dengan apa yang
benar-benar dilihatnya jadi jangan mencampurkan dengan tafsirannya.
f. Riwayat Hidup
Ini adalah salah satu
tehnik non tes dengan menggunakan data pribadi seseorang sebagai bahan
informasi penelitian. Dengan mempelajari riwayat hidup maka subjek evaluasi
akan dpat menarik suatu kesimpulan tentang kepribadian, kebiasaan dan sikap
dari objek yang dinilai
0 Response to "ARTIKEL PENDIDIKAN TENTANG ALAT-ALAT/ TEKNIK EVALUASI NON TES"
Posting Komentar