loading...

TAK SESUAI VISI-MISI PRESIDEN, MENDIKBUD INGIN MEROMBAK KURIKULUM 2013

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh

Selamat Pagi

sinarberita.com- Berita pendidikan seputar Kurikulum 2013 kembali kami bagikan secara terupdate dan teraktual kepada seluruh rekan pengunjung khususnya rekan-rekan yang berada dalam lingkungan satuan pendidikan ditanah air.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menyebut Kurikukum 2013 tidak terlalu sinkron dengan konsep Nawa Cita yang menjadi rujukan pemerintahan Jokowi-JK. 

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mendikbud Muhadjir Effendy berudiensi saat melakukan kunjungan di kantor Harian Republika di Jakarta, Rabu (24/8).
Gambar Ilustrasi

Muhadjir menjelaskan, konsep Nawa Cita menekankan pentingnya pembangunan karakter sejak dini. Idealnya, kata dia, siswa setingkat SD mendapat pendidikan karakter dengan porsi 70 persen. Sementara 30 persen sisanya barulah porsi pendidikan ilmu pengetahuan umum. Untuk siswa setingkat SMP, porsi untuk ilmu pengetahuan ditingkatkan menjadi 40 persen dan pendidikan karakter 60 persen.

Namun, Kurikulum 2013, yang disusun oleh pemerintah sebelumnya, tidak memberikan porsi yang paling tinggi untuk pendidikan budi pekerti. 

"Kalau dibolehkan, saya ingin rombak Kurikulum 2013 supaya sesuai dengan platform Nawa Cita milik Presiden. Tapi pasti akan jadi ribut," kata Muhadjir, saat membuka rapat koordinasi persiapan implementasi penjaminan mutu pendidikan di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Bengkulu, Selasa (6/9). 

Muhadjir menyadari, kebijakan utama di jalur pendidikan tak boleh berganti hanya karena menterinya ganti. Karenanya, daripada mengambil keputusan untuk merombak Kurikulum 2013, ia lebih memilih untuk menyempurnakannya. 

Agar Kurikulum 2013 sesuai dengan visi-misi Presiden, kata Muhadjir, maka harus ada tambahan kegiatan di sekolah yang bertujuan membangun karakter siswa. Program penguatan pendidikan karakter tersebut diimplementasikan dalam bentuk kegiatan kokurikuler, yakni kegiatan tambahan usai jam belajar yang masih dibawah pengawasan guru. 

Baca juga berita lainya :


Muhadjir menegaskan, program penguatan karakter tidak akan membatalkan Kurikulum 2013. Justru, program itu akan menjadi pelengkap kurikulum yang ada.

"Oleh karena itu Dirjen sudah memilih sekolah-sekolah model yang akan menyelenggarakan program penguatan pendidikan karakter sebelum nanti ini dijadikan program skala nasional," kata dia.
(Sumber : republika)

Demikian berita seputar Kurikulum 2013 yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat.
Untuk info terbaru lainya silakan kunjungi laman DISINI

1 Response to "TAK SESUAI VISI-MISI PRESIDEN, MENDIKBUD INGIN MEROMBAK KURIKULUM 2013"

  1. Kurikulum mau dirubah lagi???Kapan Majunya Indonesia kalau Begini Terus?? Tiap ganti Menteri Pasti kurikulum mau diganti juga.

    BalasHapus