Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh
Selamat Malam
sinarberita.com - Berita pendidikan seputar Kurikulum 2013 kembali kami bagikan kepada seluruh rekan pengunjung khususnya rekan-rekan yang berada dalam lingkungan satuan pendidikan tanah air.
Masalah pendidikan di Indonesia memang tidak ada habisnya. Dimulai dari pelajar, guru hingga system pendidikannya, selalu saja menuai sorotan. Salah satunya adalah penerapan sistem Kurikulum 2013 atau K13.
Bahkan diketahui, pro dan kontra selalu mengiringi perjalanan program K13 dalam beberapa tahun akhir–akhir ini. Malah kabarnya, Persatuan Guru Repulblik Indonesia (PGRI) setuju bila K13 ini dihapus dari dunia pendidikan.
Bukan tanpa alasan, banyaknya keluhan guru, mulai dari kurangnya kesiapan menjalankan K13, buku paket, fasilitas maupun Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi alasan PGRI mengusulkan dihapuskannya K13 tersebut. Namun, ada juga guru yang tidak setuju K13 ini dihapus.
Salah seorang guru Sekolah Menegah Pertama (SMP) di Tarakan, Rudi Hartono SPd mengatakan, program K13 membuat beban anak sekolah jadi terlalu berat. Hal itupula menjadi dasar mengapa dia berharap program ini tidak lagi diberlakukan dan diganti dengan kurikulum yang membuat pelajarnya nyaman dalam belajar.
"Kurikulum 2013 membuat beban anak semakin besar. Itu yang banyak dikeluhkan masyarakat. Anak saya juga menggunakan Kurikulum 2013. Ia pergi pagi, pulang sudah teler, tak ada waktu untuk mengobrol. Ini tidak bagus," ungkapnya.
Ditemui di sela kerjanya, Rabu (14/9) Wakil Ketua PGRI Kota Tarakan, Wiranto SPd justru mengungkapkan dukungannya terhadap program K13. Ia beranggapan perubahan harus sering dilakukan seiring berjalanya waktu, seperti halnya kurikulum. Atas dasar itulah, Wiranto mengungkapkan, guru–guru harus mengikuti kurikulum yang sudah dianggap mampu mengimbangi perkembangan pola pikir siswa, dalam hal ini yang dimaksud adalah K13.
Baca juga berita lainya :
- SEGERA DIREALISASIKAN, GURU DAN TENAGA HONORER BAKAL DIGAJI SESUAI UMK
- BERIKUT CARA MASUK DAFTAR PENERIMA ANEKA TUNJANGAN TAHUN 2016
- LIMA HARI EFEKTIF SEKOLAH DITERAPKAN, GURU : BISA-BISA KAMI PULANG MALAM
- MENDIKBUD UMUMKAN PELAJARAN BARU YANG RESMI DITAMBAH DALAM PELAJARAN FORMAL
“Kurikulum 2013 sudah dirancang oleh orang–orang yang sudah berpengalaman dan lebih pintar. Maka dari itu, Kurikulum 2013 harus tetap dipertahankan,” tegasnya.
Wiranto juga mengatakan, K13 juga diharapkan mampu melahirkan SDM yang mampu bersaing di dunia pendidikan lainnya di luar negeri. Hal ini untuk mengimbangi semakin majunya peradaban dunia. “Khususnya program Masyarakat Ekonomi Asean (MEA),” pungkasnya.
(Sumber : prokal)
Demikian berita seputar Kurikulum 2013 yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat.
Untuk info terbaru lainya silakan kunjungi laman DISINI
0 Response to "GURU TAK SANGGUP MENJALANKAN KURIKULUM 2013, BETULKAH...?"
Posting Komentar