Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh
Selamat Malam
sinarberita.com - Berita seputar Implementasi Kurikulum 2013 kembali kami hadirkan secara terupdate kepada seluruh rekan pengunjung khususnya rekan-rekan guru, kepala sekolah dan para pengawas diseluruh tanah air.
Pemerintah diminta untuk berhati-hati dalam implementasi kurikulum 2013 terutama terkait kesiapan sarana dan prasarana di wilayah Indonesia bagian Timur.
Wakil Ketua Komisi X DPR Ferdiansyah dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Selasa mengatakan salah satu hal yang perlu diperhatikan terkait sarana antara lain ketersediaan buku pelajaran.
"Yang paling esensial saja, seperti buku-buku Kurikulum 2013 yang seyogyanya 18 Juli sudah sampai, tetapi setelah satu semester berjalan bukunya baru tiba. Pemerintah Pusat harus hati-hati dalam menerapkan kebijakan ini, tidak semua Provinsi sudah siap dalam penerapannya," kata Ferdiansyah yang mengunjungi sejumlah sekolah di Maluku akhir pekan lalu bersama Komisi X.
Ditambahkannya, sarana penunjang untuk Kurikulum 2013 seperti penambahan Ruang Kelas, Laboratorium, dan Perpustakaan dalam pantauan DPR RI belum dibangun oleh pemerintah, tetapi Kurikulumnya justru sudah berjalan.
"Belum lagi kesiapan guru dalam menerapkan Kurikulum ini, banyak guru di Maluku mengeluh karena harus mengajar dalam waktu yang lama, sehingga ada guru yang mesti mengajar di tempat lain untuk memenuhi standar waktu yang ditetapkan. Saya mengusulkan agar Kurikulum ini bisa serentak dimulai pada tahun ajaran 2018-2019," ujar Politisi F-Golkar ini.
Baca juga berita lainya :
- MENDIKBUD AKAN MEMBATASI PENGGUNAAN SISTEM TES PILIHAN GANDA
- WOW KEREN...!!! INI KABAR GEMBIRA BUAT PARA PNS DARI KORPRI
- WADUH PARAH...!!! MAU JADI KEPALA SEKOLAH, GURU HARUS SETOR 7,5 JUTA
Mengenai Ujian Nasional, lanjut Ferdiansyah, kalau tertulis relatif tidak ada masalah, walaupun ada cetakan yang rusak, namun secara persentase tidak sampai 2 persen, begitu juga dengan distribusi soal berjalan baik.
"Yang menjadi masalah di sini Ujian Nasional berbasis online, saya sarankan lebih baik semi-online, karena kalau online secara utuh, ketersediaan fasilitas seperti komputer harus dipenuhi, belum lagi frekuensi jaringan internet mesti dijamin tidak terganggu. Untuk wilayah Timur seperti Maluku, belum bisa melaksanakan ujian online karena sarananya tidak mendukung," paparnya.
(Sumber : publicapos)
Demikian berita seputar Kurikulum 2013 yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat.
Untuk info terbaru lainya silakan kunjungi laman DISINI
0 Response to "BANYAK MASALAH, PEMERINTAH DIMINTA HATI-HATI JALANKAN KEBIJAKAN KURIKULUM 2013"
Posting Komentar