Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh
Selamat Siang
sinarberita.com - Berita seputar dunia pendidikan dan guru kembali kami perbaharui dan kami bagikan secara terupdate kepada seluruh rekan pengunjung khususnya rekan-rekan guru dan para pemerhati pendidikan ditanah air.
Gara-gara menanyakan dana kelas unggul dan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), dua siswa berprestasi di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bireuen dipaksa mundur dari sekolahnya. Kedua siswa tersebut, MY dan MA merupakan siswa kelas XII IPA unggul dan kelas XII IPS.
Gambar Ilustrasi
Namun kepala MAN Bireuen itu tidak menyebutkan apa tindakan yang dianjurkan oleh pihak Kakankemenag terhadap kedua siswa tersebut. “Saat itu saya katakan kepada Kakankemenag dan kepada para dewan guru, apabila anak itu tidak dipindahkan, maka lebih baik saya yang pindah,” ujar Ansari Hasan saat didesak wartawan.
Di bagian lain, Kepala MAN Bireuen mengaku, sekolah yang dipimpinnya telah begitu bagus. “Jangan hanya karena ulah kedua siswa itu jadi kacau semuanya. Sikap kami sudah tepat, agar dua siswa tersebut keluar baik-baik, dari pada keluar dengan tidak hormat,” katanya.
Disinggung tentang apa yang dipertanyakan kedua siswa tersebut, sehingga mereka harus dikeluarkan dari sekolah itu, Ansari Hasan mengatakan, kedua siswa bertindak sebagai penggerak orasi (demo) siswa menuntut trasparansi dan pertanggung jawaban dana BOS dan kelas unggul.
“Sebenarnya penggunaan dana sekolah telah kita berikan penjelasan kepada mereka, tapi mereka tidak mau terima,” katanya.
(Sumber : goriau.com)
Demikian berita yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat.
Untuk info terbaru lainya silakan kunjungi laman DISINI
0 Response to "GARA-GARA TANYAKAN DANA BOS, DUA SISWA BERPRESTASI DIPECAT OLEH KEPALA SEKOLAH"
Posting Komentar