Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh
Selamat Pagi
Berita seputar pendidikan kembali kami perbaharui dan kami bagikan secara terupdate untuk seluruh rekan-rekan pengunjung khususnya rekan pengajar dan pendidik. Adapun yang akan kami bagikan yaitu seputar masalah pelaksanaan Ujian Nasional Tahun 2016.
Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa Pemerintah saat ini tengah melakukan berbagai persiapan dalam rangka menyelenggarakan Ujian Nasional Tahun 2016 yang direncanakan akan dilaksanakan dalam tiga tahapan.
Sebanyak 1.086 sekolah di Bengkulu terancam tidak bisa menyelenggarakan ujian nasional (UN) tahun 2016, menyusul masa akreditasi sekolah yang berakhir pada 2015. Sekolah yang terancam tidak bisa menyelenggarakan UN, yakni 728 SD/MI, 245 SMP/MTs, 76 SMA/MA, serta 36 SMK dan SLB. Sekolah tersebut tersebar di 10 kabupaten dan kota di Bengkulu.
"Ada ribuan sekolah SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK sederajat di Bengkulu, terancam tidak bisa menyelenggarakan UN karena akreditasi habis 2015 dan baru diusulkan kembali 2016. Sedangkan pelaksanaan UN pada April 2016," kata Kepala Dinas Pendidikan Nasional dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Bengkulu, Atisar Sulaiman, di Bengkulu, Sabtu
(14/11).
Jika perpanjangan akreditasi sekoloh tidak keluar pada Maret 2016, dipastikan para siswa di sekolah bersangkutan terpaksa mengikuti UN di sekolah terdekat. Karena itu, Disdikbud Bengkulu berupaya mempercepat proses verifikasi akreditasi sekolah di daerah ini.
Selain itu, Dikdikbud Bengkulu juga tengah melakukan verifikasi data pokok kependidikan (dapodik) siswa calon peserta UN 2016 di daerah ini.
Dengan mempercepat penyelesaian verifikasi akreditasi sekolah tersebut, lanjut Atisar, usulan perpanjangan akreditasi dapat dipercepat, sehingga diharapkan bisa keluar sebelum UN pada April mendatang. Dengan demikian, sekolah tersebut dapat menyelenggarakan UN 2016 di sekolah sendiri dan tidak perlu menginduk ke sekolah lain karena akreditasi belum keluar.
"Kami mengharapkan kepala sekolah segera melengkapi berbagai persyaratan yang diperlukan. Jika verifikasi akreditasi sudah selesai, usulan perpanjangan akreditasi segera disampaikan ke Jakarta," katanya.
Jumlah peserta UN 2016 di Bengkulu, tercatat sebanyak 65.029 siswa, terdiri tingkat SD/MI sebanyak 23.290 orang, SMP/MTs sebanyak 22.664 orang, dan SMA/MA sederajat sebanyak 19.075 siswa.
(Sumber : http://www.beritasatu.com)
Demikian berita seputar Ujian Nasional Tahun 2016 yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat.
0 Response to "RIBUAN SEKOLAH TERANCAM TAK BISA SELENGGARAKAN UN 2016, KENAPA..?"
Posting Komentar