loading...

PENGARUH PENYAMPAIN KOMUNIKASI YANG EFEKTIF TERHADAP KUALITAS PEMBELAJARAN


Tugas profesional yang utama dari seorang guru adalah memberikan pengajaran kepada siswa. Tugas mentransfer ilmu ini akan mencapai hasil yang diharapkan jika guru mampu memerankan dirinya secara efektif. Keefektifan guru dalam memberikan pengajaran akan membantu siswa dalam membangun pemahaman dan pengetahuan yang diajarkan.

Guru efektif tidak hanya mempersyaratkan penguasaan terhadap materi dan keahlian/keterampilan mengajar yang didukung oleh pemilihan strategi yang tepat. Tetapi lebih dari itu guru efektif dituntut untuk memiliki keahlian dalam berkomunikasi. Seluas dan sedalam apapun penguasaan guru terhadap materi tidak akan tersampaikan secara maksimal kepada siswa jika tidak dikomunikasikan secara tepat.

Ada tiga aspek utama dalam berkomunikasi yang dibutuhkan oleh seorang guru, yaitu
a. Ketrampilan berbicara
b. Ketrampilan mendengar dan
c. Komunikasi nonverbal.

a. Ketrampilan berbicara
Ketrampilan berbicara diperlukan oleh seorang guru untuk mengomunikasikan informasi secara jelas. Hal ini ini penting mengingat materi pembelajaran akan mudah diterima oleh siswa jika disampaikan secara jelas.

Florez (1999) menyampaikan beberapa strategi yang bisa dilakukan oleh seorang guru agar komunikasinya bisa jelas :
1.      Menggunakan tata bahasa dengan benar,
2.      Menggunaan kosakata disesuaikan dengan grade siswa,
3.     Menggunakan strategi tertentu agar siswa lebih memahami apa yang kita informasikan. Misalnya; memberi penekanan pada kata-kata kunci, mengulang penjelasan, dan memantau pemahaman siswa, mengatur tempo sehingga tidak terlalu cepat juga tidak terlalu lambat,
4.      Tidak menyampaikan hal-hal yang kabur, dan
5.       Menggunakan perencanaan dan pemikiran logis.

b. Ketrampilan mendengar
Menjadi pendengar yang aktif ketika siswa berbicara untuk sekedar bertanya atau menyampaikan pendapatnya akan bermanfaat untuk menjalin hubungan antara guru dan siswa. Jika hubungan antara guru dan siswa harmonis, akan memudahkan bagi siswa untuk menerima materi yang disampaikan guru dengan baik. Santrock dan Halonen (2002) menyampaikan strategi untuk mengembangkan ketrampilan menjadi pendengar aktif.

Guru yang efektif bisa menerapkan strategi tersebut dengan cara :
1.   Memberikan perhatian dengan cermat apabila siswa berbicara. Perhatian cermat yang diberikan oleh guru ketika siswa bertanya atau menyampaikan pendapat menunjukkan ketertarikan guru terhadap apa yang dikatakan siswa. Guru bisa melakukannya hal tersebut dengan tetap mempertahankan kontak mata ketika siswa berbicara.

2.   Menggunakan parafrasa ketika siswa mengatakan sesuatu yang penting. Guru bisa melakukannnya dengan cara menyatakan kembali apa yang baru saja dikatakan oleh siswa dengan kalimat guru sendiri. Misalnya saja dimulai dengan kalimat, “Apakah maksudmu itu berarti bahwa ….?”

3.   Mensintesiskan tema dan pola. Seringkali siswa menyampaikan pendapatnya dengan informasi yang kedengarannya kurang bermakna dan seakan tidak berhubungan dengan materi. Menyikapi hal tersebut, sebagai pendengar yang aktif guru bisa meringkaskan tema utama dan apa yang dirasakan siswa. Misalnya, guru bisa memulai dengan kalimat, “Mari kita tinjau kembali apa yang kita bicarakan sampai saat ini …”

4.  Memberi umpan balik atau tanggapan dengan cara yang kompeten. Guru hendaknya mau memberikan tanggapan terhadap apa yang dikatakan siswa secara cepat, jujur, jelas, dan informatif. Tanggapan yang diberikan oleh guru baik secara verbal maupun nonverbal akan membuat siswa mengerti seberapa jauh apa yang disampaikan bisa dipahami oleh guru.

c. Komunikasi nonverbal
Selain apa yang  dikatakan, guru juga melakukan komunikasi secara nonverbal. Komunikasi nonverbal yang diberikan guru dihadapan siswa akan menyampaikan apa yang guru rasakan. Misalnya, mengangkat alis sebagai tanda tak percaya, mengangkat bahu sebagai tanda tak peduli, mengetukkan jari sebagai tanda tak sabar, dan tersenyum lebar dengan kedua tangan diangkat sebagai tanda penerimaan. Komunikasi nonverbal diperlukan sebagi pendukung dan penguat komunikasi verbal.

Guru efektif adalah mereka yang berupaya untuk terus menerus meningkatkan ketrampilan dalam berbagi hal guna mendukung tugas keprofesionalannya. Peran komunikasi menjadi hal yang sangat penting mengingat kualitas pembelajaran dipengaruhi oleh efektif tidaknya komunikasi yang terjadi di dalamnya. Dengan melakukan komunikasi yang tepat proses transformasi pesan edukatif berupa materi belajar dari guru kepada siswa akan lebih mudah tersampaikan.

Selanjuntanya komunikasi yang efektif akan semakin sukses jika suasana belajar siswa di kelas tercipta dengan baik. Syarat enaknya belajar bagi siswa itu ada dua. Siswa akan bejar dengan baik bila mereka merasakan aman dan nyaman. Aman sudah mengindikasikan tidak ada gangguan dan ancaman secar fisik dan nyaman sudah jelas menggambarkan bawa siswa tidak merasakan adanya gangguan dan ancaman secara psikis. Gruru yang baik harus bisa menciptakan kedua hal itu di dalam kelasnya dan diluar kelasnya sekaligus. Kalau dua syarat itu tidak ketemu, maka dijamin proses pendidikan akan sangat terganggu, dan jangan harap siswa siswi anda bisa benar benar belajar dan terdidik dengan baik.

0 Response to "PENGARUH PENYAMPAIN KOMUNIKASI YANG EFEKTIF TERHADAP KUALITAS PEMBELAJARAN"

Posting Komentar