Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh
Selamat Malam
Sinarberita.com - Pemerintah pusat akan mendistribusikan ulang tenaga guru dari daerah yang surplus ke daerah yang kekurangan sumber daya manusia.
Tujuannya, agar mutu pendidikan yang tinggi tidak hanya terpusat di kota-kota besar, namun juga terasa di daerah lainnya terutama yang terkategori pedalaman.
Gambar Ilustrasi
Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) Unifah Rosyidi mengatakan, secara garis besar rencana pemerintah itu sangat baik. Apalagi saat ini tidak dipungkiri memang kualitas pendidikan antara kota besar dengan daerah lainnya sangat jomplang.
"Namun, yang paling penting adalah pemerintah juga turut meningkatkan mutu para guru. Saya rasa itu bagus ya untuk kemajuan pendidikan Indonesia," kata Unifah kepada wartawan ditemui usai menggelar halal bihalal bersama PB PGRI dan jajaran peninggalan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) di kantornya, Jakarta, Kamis (13/7).
Ditemui di tempat yang sama, Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Sumarna Surapranata mengatakan jika dalam satu zonasi ada sekolah yang kelebihan guru maka harus dipindahkan.
Namun, dengan mempertimbangkan guru memiliki keluarga, maka mutasi pahlawan tanpa tanda jasa itu akan dilakukan dalam satu zonasi yang sama dari sebelumnya.
"Tahun 2022 Indonesia terancam akan kekurangan tenaga guru, krisis guru. Tahun 2017 ada 36.151 guru dari PNS dan non-PNS yang pensiun belum termasuk guru agama," kata Pranata.
Untuk mengatasi masalah tersebut, pria asal Garut itu menyebutkan, harus dilakukan pengangkatan tenaga guru yang baru.
Pemerintah daerah harus menyiapkan anggaran belanjanya karena guru ada di bawah pemda. Selain itu para calon guru harus memiliki sertifikasi pendidikan dan mengikuti seleksi.
"Yang kita prioritaskan tentu yang melalui rekruitmen. Sudah banyak daerah yang mengeluh kepada Kemendikbud terkait kekurangan guru," pungkas Pranata.
Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kemendikbud Hamid Muhammad mengatakan, semua guru harus patuh jika terpilih dipindahkan ke daerah lainnya.
"Kan mereka PNS, kalau tidak mau ya sudah resign saja," ujar Hamid.
Demikian berita dan informasi terkini yang berhasil kami lansir dari inilahkoran.com. Silahkan like fanspagenya dan tetap kunjungi situs kami di www.sinarberita.com. Kami senantiasa memberikan berita dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari berbagai sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.. Untuk info terbaru lainya silakan kunjungi laman DISINI
0 Response to "PENEMPATAN GURU AKAN DIDISTRIBUSI ULANG"
Posting Komentar