INI SINDIRAN MENDIKBUD BARU SOAL GURU YANG DIPENJARA ORANG TUA SISWA

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh

Selamat Malam

sinarberita.com - Kasus guru dipenjara oleh orang tua siswa begitu menyita perhatian publik, sudah banyak guru yang harus mendekam dibalik jeruji besi lantaran cara mendidik yang dianggap salah oleh para orang tua siswa. 

Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Muhajir Effendi mengaku risih mendapatkan laporan bahwa ada murid yang melaporkan gurunya ke polisi karena dicubit. 

"Saya risih dilapori ada murid yang sampai melaporkan gurunya karena hanya dicubit. Apalagi gurunya sampai dipenjara," katanya saat menutup Jambore Pelajar di Surabaya, Sabtu (6/8/2016).

Menurut dia, hal itu adalah bukti bahwa pendidikan di Indonesia masih rapuh, yang tidak akan menghasilkan generasi yang tahan banting.

"Dikit-dikit lapor, dikit-dikit madul (mengadu). Padahal untuk mencetak generasi yang kuat, pendidikannya harus keras," ujarnya.

Pendidikan yang keras, kata mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang ini, bukan dalam artian dengan kekerasan.

"Kalau pendidikan dengan kekerasan itu namanya penyiksaan, harus dibedakan," ucapnya.

Muhajir menyindir siswi SMP asal sekolah swasta di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, yang melaporkan gurunya karena dicubit lengannya. 

Baca juga berita lainya :

• BERIKUT TIGA FAKTOR PENENTU KUALITAS GURU MENURUT MENTERI MUHADJIR
• BIKIN NGIRI...!!! PNS KEMBALI DIMANJA DENGAN FASILITAS MEWAH, INI DIA
• PEMERINTAH BUKA SELEKSI CPNS FORMASI KHUSUS TENAGA HONORER, BERIKUT PERSYARATANYA

Dua hari lalu, Samhudi, guru yang dimaksud  divonis 3 bulan penjara dengan masa percobaan enam bulan oleh Pengadilan Negeri Sidoarjo.

Guru SMP Raden Rahmat, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo itu diwajibkan membayar denda Rp 250.000. 

Samhudi didakwa melanggar Pasal 80 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan jaksa yakni enam bulan penjara.

(Sumber : kompas)

Demikian berita yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat.

Untuk info terbaru lainya silakan kunjungi laman DISINI

Posted by berkobar