Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh
Selamat sore bapak ibu guru sekalian, semoga selalu sehat dan tetap semangat memberikan yang terbaik untuk peserta didik sebagai generasi penerus Bangsa.
Pada kesempatan kali ini kami kembali akan membagikan berita seputar perkembangan dunia pendidikan dan guru yaitu tentang masalah beban mengajar 24 jam bagi rekan-rekan guru sertifikasi.
Ribuan guru dalam Ikatan Guru Indonesia (IGI) dalam waktu dekat akan berkeluh pada Anis Baswedan tentang profesi guru di Seminar Nasional IGI sore nanti, Minggu 31 Januari 2016.
(Baca Juga : INI JADWAL PENGGUNAAN SERAGAM BARU PNS BESERTA ATRIBUT WAJIBNYA SESUAI SURAT EDARAN BKN)
“Pak menteri nantinya tidak banyak bicara, yang lebih banyak bicara yaitu guru yang ingin curhat dengan pak menteri,” ujar Basri Lahamuddin, Ketua panitia Seminar Nasional pun Wakil Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi IGI.
Basri menambahkan masih ada tambahan guru yang hadir di acara seminar tersebut, tidak hanya 1300 guru yang tercatat. “Kita hanya sebagai penyambung guru dengan bapak menteri demi kesejahteraan guru Indonesia.”
Diketahui, banyak guru mengeluh tentang beban bekerja selama 24 jam untuk mendapat tunjangan profesi. Sembari memikirkan siswanya, guru juga memikirkan tentang beban tersebut olehnya fokus mengajar pun terganggu.
Dirman, seorang guru Parepare mengatakan banyak hal yang akan dicurahkan pada Anies. Ia meminta beban kerja 24 jam dikurangi menjadi 18 jam.
“Kita mengajar tidak fokus kalau 24 jam. Belum lagi kalau kita mencari sekolah lain untuk menambah jam mengajar, nah dari situ kita tidak bisa fokus.
” Jika tetap seperti itu, Dirman takut akan ilmu yang didapat siswa. Sebab guru mengajar tidak fokus lagi karena mengejar jam mengajar dan mesti berpindah-pindah sekolah untuk mengajar.
(Sumber : http://rakyatku.com)
Demikian berita seputar beban mengajar guru yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat.
Usulan yang bagus. Smg di respon oleh pak mentri.
BalasHapusUsulan yg bagus
BalasHapus