Pengertian efektifitas pembelajaran adalah keberhasilan dari suatu pembelajaran
yang menyangkut sejauh mana jenis kegiatan pembelajaran dan tujuan yang
direncanakan dapat terlaksana dengan baik.
Efektifitas berarti suatu upaya
untuk dapat mencapai sasaran yang telah ditetapkan sesuai dengan kebutuhan yang
diperlukan. Sedangkan menurut Purwadarminta (1994:32) didalam pengajaran
efektivitas berkenaan dengan pencapaian tujuan, dengan demikian analisis tujuan
merupakan kegiatan pertama dalam perencanaan pengajaran.
Menurut Harry Firman (1987)
keefektifan program pembelajaran ditandai dengan ciri-ciri
a. Berhasil
menghantarkan siswa mencapai tujuan instruksional yang telah ditetapkan
b. Memberikan
pengalaman belaja yang atraktif, melibatkab siswa secara aktif sehingga
menunjang pencapaian tujuan instruksional.
c. Memiliki
sarana-sarana yang menunjang proses belajar mengajar.
Proses
pembelajaran yang efektif adalah bila pada era reformasi proses pembelajaran
dengan Cyber learning harus direncanakan dan dimanfaatkan seoptimal mungkin
(Tilaar:1999.113). Menurut Jerold kemp.(1977:120) menggambarkan criteria
program pembelajaran yang efektif yakni bila semua mampu menyelesaikan seluruh
tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.
Kriteria
efektivitas pembelajaran
Kriteria keefektifan model
pembelajaran dikatakan efektif apabila secara statistic hasil belajar siswa
menunjukkan perbedaan yang signifikan antara pemahaman awal dengan pemahaman setelah
pembelajaran. Keefektifan juga dapat meningkatkan minat dan motivasi apabila
setelah pembelajaran siswa menjadi lebih termotivasi untuk belajar lebih giat
dan memperoleh hasil belajar yang lebih baik serta siswa belajar dalam keadaan
yang menyenangkan.
Pengertian
efesiensi pembelajaran
Efesiensi merupakan suatu ukuran keberhasilan yang dinilai dari segi
besarnya sumber/biaya untuk mencapai hasil dari kegiatanyang dijalankan.
Menurut Mulyamah (1987:3) efisiensi merupakan suatu ukuran dalam menbandingkan
rencana penggunaan masukan dengan penggunaan yang direalisasikan atau perkataan
lain penggunaan yang sebenarnya. Efesiensi ini menuntut kita untuk tidak
membuang waktu dan tenaga agar tidak terjadi pemborosan, dalam artian bisa
melaksanakan dan menjalankan tugas
dengan baik, tepat serta memperoleh hasil sebanyak banyaknya. Semakin tinggi
tujuan yang kita capai maka semakin efisien dan semakin kecil biaya operasional
maka makin efisiensi pula. Efisiensi pengajaran dapat diukur dengan indicator
utama yaitu waktu, personalia, sumber belajar (Degeng 1999;172). Pengertian
efisiensi menurut SP. Hasibuan (1984:233-4) yang mengutip pernyataan H. Emerson
menyatakan bahwa efisiensi adalah perbandingan yang terbaik antara input (masukan)
dan output (keluaran).
Efisiensi pembelajaran dari efektivitas pembelajaran
Efisiensi
pembelajaran
Seorang guru akan melaksanakan
suatu pembelajaran IPA yang membutuhkan alat peraga atau media pembelajaran
dimana dana, waktu, tenaga, dan sumber sumber yang tersedia dapat mencapai
hasil yang optimaldengan dana yang terbatas. Dana yang terbatas harus digunakan
sedemikian rupa dalam mendukung pelaksanaan pembelajaran, begitu pula waktu
yang terbatas bisa dimanfaatkan secara tepat dan sesuai dengan pembelajaran
yang diperlukan. Jika kita bisa melaksanakan semua keterbatasan itu maka
pembelajaran akan menjadi efisien.
Efektivitas
pembelajaran
Walaupun media yang digunakan dalam
pembelajaran harus murah dan sederhana tetapi hasil yang dicapai sangat memuaskan
dan menyenangkan sehingga diperoleh keberhasilan dari pembelajaran tersebut,
baik secara kuantitatif maupun kualitatif. Demikian juga keterbatasan fasilitas
ruangan, peralatan dan sumber keterbacaan, harus digunakan secara tepat guna
oleh siswa dalam rangka pebelajaran untuk meningkatkan keberhasilan siswa.
Locked="false" SemiHidden="true" UnhideWhenUsed="true"
Name="HTML Variable"/>